Minggu, 02 Januari 2011

DIBALIK SESUATU YANG MENYAKITKAN




Sebenarnya aku juga ingin menulis tentang kebahagian yang sedang aku rasakan, tapi aku belum bisa, aku hanya bisa posting di blog ini ketika aku sedang merasa sedih saja. Dan kali ini, seperti biasa aku juga akan menulis tentang kesedihan yang sedang aku rasakan. aku tidak tahu kenapa aku hanya bisa menulis ketika aku sedag sedih saja dan kenapa aku tidak bisa menulis ketika sedang bahagia, seolah-olah apa yang bakal ditulis rasanya sangat sulit untuk di gambarkan dengan Tulisan ketika bahagia. dan anehnya aku kalau sedang sedih, aku sangat mudah dan lancar untuk mengungkapkan dan menggambarkan apa yang aku rasakan. ah... lupakan lah itu, karena kali ini aku tidak ingin membahas tentang itu.mungkin aku ini memang tidak punya bakat dalam menulis.
Dibalik sesuatu yang menyakitkan, sebuah kalimat yang mungkin membingungkan, dan mungkin hanya aku saja yang tahu maksud dari kalimat itu. memang betul terkadang sebuah kebaikan yang diberikan Allah sangat menyakitkan bagi kita, dan terkadang kita sangat sulit untuk menerimanya, bahkan yang lebih dosaya lagi, banyak yang memprotes Allah, dan itu mungkin saja aku adalah orang yang suka memprotes Allah.
Sesakali aku sangat mengerti dengan maksud dari takdir yang diberikan Allah. tapi itu hanya sesekali, kebanyakan aku sering memepertanyakan takdir yang kudapat.
Seseorang pernah berkata kepadaku, ketika aku bercerita kepadanya, "Endo harus nya endo bersyukur, karena endo masih diberikan Rahmat Oleh Allah". itu kata-kata yang aku tidak bisa dilupakan,dan pengobat kesedihan aku. orang yang membaca kutipan itu pasti kebingungan. Kalau aku jelaskan semuanya pasti akan mengerti dan mungkin saja, orang mendengarkan penjelasan aku itu, akan terharu. tapi mohon maaf untuk kali aku tidak akan menjelaskan nya. biarkanlah untuk sementara orang-orang kebingungan dulu, dan menjadi rahasia aku dan seseorang yang mengatakan itu.
Walaupun orang itu bukanlah orang yang baik, tapi perkataan itu, aku sangat kuyakini, bahwasanya Allah masih memberikan aku Rahmat, berati Selama ini Allah mengabulkan doaku dan masih melindungiku.
Harusnya aku bangga dan bahagia akan semua ini. tapi aku belum bisa bangga seutuhnya. karena setengah hatiku sangat menginginkan apa yang selama ini pantangi itu. itulah yang aku takutkan, takut karena keinginan yang sekrang ini semkain besar, tapi Allah masih menjauhkan aku dari itu, dan caranya menjauhkan aku dari itulah yang membuat aku jadi tambah sedih. Ampun ya Allah...
terkdang aku menangis, sendirian dikamar terisak-terisak, karena aku sudah tidak bisa menahan sesakny. dan tidak ada yang tahu dengan tangisan itu, dan aku juga tidak mau ada yang tahu tangisan itu, karena dulu aku pernah berkta dalam sebuah puisi "Aku menangis karena sesuatu yang tidak pantas aku tangisi". jadi tidak perlu orang lain tahu dengan tangisanku.
Huffff Biarlah.. kisah ini hanya aku yang merasakan, hanya aku dan Allah yang dapat menyelesaikanya. hari ini aku akan mencoba untuk berusaha melupakan itu. biarlah mengalir seperti air, aku akan jalani saja, aku yakin Allah masih sayang sama aku, Allah akan selalu melindungiku, dan aku yakin aku akan ditempatkan di tempat yang paling indah, yang pernah ia janjikan. walaupun caranya sangat membuat aku sedih dan terkdang kufur.
Setidak hari ini, aku dapat dengan ikhlas menerima semua kesedihan yang engkau berikan, tapi ngak tahu nanti. mudah-mudahan ini kan bisa bertahan lama.
dan paling tidak hari ini, aku dapat lebih tenang, karena sudah mengungkapkanya,ngak tahu nanti, tapi mudah-mudahan bisa kekal selamanya. Aminn...

0 komentar:

Posting Komentar

About

Introduction

Diberdayakan oleh Blogger.
 
Copyright © 2010 My Story. All rights reserved.