Dulu aku pernah berfikir, hidupku tidak pernah di datangai keberuntungan, aku selalu memprotes itu kepada tuhan, dan terkdang aku tidak terima itu. semakin aku memprotes, keberuntungan itu semakin menjauh, dan malah semakin buruk....... itu dulu, sekrang aku tidak seperti itu lagi. aku sudah bisa ter apa yang diberikan tuhan. karena skrang aku sudah mempunyai keyakinan, bahwa tuhan selalu memberikan yang terbaik untukku.
201o.. tahun keberuntunganku, ge tidak menyangka, keinginan yang kurasa diluar jangkauan itu ternyata sudah kudapatkan, mungkin inikah bayaran atau hikamh yang dapat aku petik dari hikmah yang selalu kupertanyakan selama ini.
2005 awal cobaan berat datang mengahampiku, 2005 cobaan datang silih berganti, hingga membuat tangisan menjadi senjata ampuh untuk penenang hati, berawal dari bokap gw meninggal, sampai masalah saat gw tidak bis melanjutkan pendidikan gw ketempat yang gw inginkan, semua itu membuat gw sering menagis, dan sangat mellow. Gw akui, pada waktu itu gw gw tidak mngerti dengan yang namanya hidup, dulu gw menganggap hiduo gw terlalu banyak dinamika dan aneh, tapi samakin banyak dinamika itu semakin gw mengerti, inilah hidup.
2008, peristiwa yang paling berkesan, adalah ketika gw juga batal Masuk PTN, setelah penantian panjang gw selama 1 tahun seperti tidak ada artinya. Tapi mau tidak mau aku harus lupakan impian itu. Sudah terlalu lelah diriku pada waktu itu melawan takdir pada waktu itu. Akirnya aku memutuskan untuk melanjutkan pendidikan gw di Bukttinggi aja.
UMSB Fakultas Ekonomi kampus jauh bukittinggi, akhrinya aku memilih buat kuliah disana, memilih karena sudah lelah, memilih karena sudah pasrah. Emang di awalanya, yang kurasakan hanyalah kekecewaan. Tapi mungkin karena terlalu banyak kekecewaan yang sering aku rasakan, aku jadi bisa mengwerti yang namnya hidup, dan aku mendapatkan teori ketenangan hidup, yang ku dapat dari banyak cobaan dan pengalaman hidupku
Sebagian impian-impian kecilku Alahamdulillah sudah banyak terwujudkan, tapi imipian-impian besar yang semakin hari semakin besar masih belum ada satupun yang terwujudkan. Aku yakin impian-impian besarku suatu saat akan terwujudkan. Walapun hanya satu dari sekiapn banyak banyak impian besarku.
Tapi sekrang yang paling sulit aku lakukan adalah, untuk bisa menysukurinya, mungkin aku usdah bisa mensykuri nikmya itu, tapi aku belum bisa berterima kasih kepada makhluk yang memberikanya.
Lebih kurang dari 3 bulan lagi, 2010 akan berakir dan berganti dengan 2011. Dan sekrang akupun bertanya apakah nantinya aku bisa seberuntung tahun 2010 ini. Aku berharap tahun demi tahun hidupku bisa beruntung. Biar nantinya aku dapat mebaca hikmah dari segala misteri kehidupanku.
